Jelang Duel Timnas Indonesia Vs Timnas China

MITOSBOLA -Timnas Indonesia menjamu Timnas China pada matchday ke-9 Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Gelora Bung Karno, Kamis 5 Juni 2025 pukul 20.45 WIB

Di tengah situasi ini, sejumlah nama baru berpeluang mencatatkan debut, termasuk kiper Emil Audero.

Audero bisa menjalani debut impian di laga penuh tekanan yang krusial bagi langkah Timnas ke fase berikutnya.

Garis Pertahanan: Audero dan Trio Bek Andalan

Dengan absennya Maarten Paes karena akumulasi kartu kuning, Emil Audero berpeluang besar melakukan debut bersama Timnas Indonesia. Kiper Palermo ini telah resmi menjadi WNI sejak Maret 2025 dan siap menunjukkan kemampuannya.

Trio bek tengah di isi oleh Jay Idzes, Rizky Ridho, dan Justin Hubner. Ketiganya telah membentuk chemistry yang solid di lini belakang Timnas dalam beberapa laga terakhir.

Adaptasi Timnas China

Mengantisipasi atmosfer yang membara itu, skuad asuhan pelatih Branko Ivankovic tiba di Jakarta pada malam 2 Juni dan langsung menggelar sesi latihan adaptasi keesokan harinya.

Mereka memilih menginap di hotel yang terletak sangat dekat dengan GBK — jarak yang memungkinkan pemain melihat stadion langsung dari jendela kamar mereka

Pertandingan ini menjadi laga hidup-mati bagi China. Kekalahan akan membuat mereka tersingkir lebih awal dari kompetisi.

Indonesia kehilangan dua pemain kunci pada laga ini

Marselino Ferdinan dan Ragnar Oratmangoen. Faktor ini bisa berdampak besar pada komposisi lini depan karena mereka adalah pemain inti. Namun, masih ada Rafael Struick bisa jadi opsi menarik di lini serang

China datang dengan komposisi pemain lebih lengkap. Namun, secara performa, pasukan Branko Iivankovic tidak cukup ideal. Mereka punya masalah pelik di lini belakang, dengan kebobolan 19 kali dari delapan laga yang dimainkan. Titik lemah ini bisa dimanfaatkan pemain Indonesia.

Lini Serang: Comeback Lilipaly dan Trio Penyerang

Stefano Lilipaly berpeluang melakukan comeback setelah menunjukkan performa bagus di TC Bali. Pengalaman pemain berusia 35 tahun ini bisa menjadi senjata penting Timnas.

Lilipaly kemungkinan akan berduet dengan Yakob Sayuri dan Ole Romeny di lini depan. Ketiganya memiliki karakteristik berbeda yang bisa saling melengkapi.

Bila pelatih Patrick Kluivert memutuskan untuk memainkan Yakob Sayuri sebagai bek sayap, lini depan Timnas Indonesia masih memiliki nama Rafael Struick yang bisa menjadi kartu AS Garuda.

Timnas butuh kreativitas maksimal dari lini serang untuk membongkar pertahanan China